Sedekah harus IKHLAS ?
Siapa bilang sedekah itu harus
ikhlas ? Memang idealnya seluruh ibadah harus ikhlas. Termasuk sedekah. Namun
demikian, kalau awal – awal belum ikhlas, yah ngga apa – apa. Hitung – hitung
latihan. Awalnya tidak biasa, jadi jadi bisa ,lama- lama jadi terbiasa . Nanti
lama – lama juga ikhlas, Insya Allah. Tentu.. ikhlaslah yang dijadikan tujuan.
Katakanlah Anda belum ikhlas. Namun
Anda berusaha untuk ikhlas dan tetap bersedekah. Itu jauh lebih baik. Daripada
menunggu ikhlas dulu, baru bersedekah. Wooi , kelamaaannn !!!
Coba deh nguping percakapan
berikut..
A
: “Pak, mohon sedekahnya. Saya
kelaparan.”
B
: “Ntar Deh. Sekarang hati saya belum ikhlas.”
A
: “Waduh, tolonglah Pak. Saya hampir
sekarat nih.!”
B
: “Yah, gimana lagi.. hati saya belum ikhlas. Ntar sedekah saya jadi sia
– sia. “
Beginilah orang pelit. Nunggu
lebaran monyet dulu, baru bersedekah. Celakanya. si pengemis keburu mati ! Celakanya
lagi si orang pelit keburu mati sebelum sempat beribadah , sebelum sempet sedekah !
Atau ada lagi orang yang
beranggapan sedekah itu kalau sudah mampu. Aah saya masih kekurangan, nanti aja
sedekahnya padahal sedekah itu untuk “memancing” rejeki. Semua sedekah akan
diganti oleh Allah berlipat. Itu janji Allah, ngga pake ragu- ragu. PASTI !
Setiap orang pelit berdebat soal
ikhlas, sampai – sampai tidak jadi beribadah, tidak jadi bersedekah. Dalilnya,
“daripada tidak ikhlas? Kan nanti sia- sia” atau bersedekah sedikit dalilnya
“biar sedikit asal ikhlas” Lha, apa yang mau di ikhlasin? Wong Nominalnya Sedikit
! hehehehe!
Perdebatan soal ikhlas tidak ikhlas
itu hanya untuk para pemula. Sejatinya untuk para ahli sedekah, ikhlas itu
sudah otomatis. Para ahli sedekah berusaha naik ke tingkatan berikutnya yaitu
.. seberapa sering sedekah dan seberapa banyak sedekah.
Mudah- mudahan kita termasuk orang yang
sering dan banyak sedekah. Bukannya malah komat – kamit berdebat soal ikhlas
tapi ga action – action !
Kesimpulannya, tetaplah bersedekah,
entah sudah ikhlas atau belum ikhlas. By the way, kita tahu darimana kita sudah
ikhlas atau belum? Hanya Dia Yang Maha Mengetahui. Jadi tetaplah bersedekah
karena kita tidak tahu ikhlas sejati itu seperti apa. Kita cuma bisa “berusaha
untuk ikhlas” Cuma itu… Yuuk berbagi dengan sesama ..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar